Penggunaan Kata "di mana" sering Salah. Dan Ini yang Benar

10/25/2017

Kata di mana tanpa disadari sering disalahartikan penempatannya dalam kalimat. 

Contohnya mungkin kita sering melihat kalimat seperti berikut:
-  Upacara pagi hari tadi di mana Pak Sukandar menjadi pembina upacaranya berlangsung lancar.
-      ITB adalah kampus di mana saya belajar

Jika kital lihat contoh tersebut, kata di mana, seringkali ditempatkan di suatu kalimat walaupun tempat yang dibahas di kalimat tersebut tidak perlu dipertanyakan. Seharusnya dua kalimat di atas tidak perlu memakai kata di mana. 

Jadi seharusnya seperti ini:
-   Upacara pagi hari tadi saat Pak Sukandar menjadi pembina upacaranya berlangsung lancar.
-      ITB adalah kampus tempat saya belajar

Kata di mana seharusnya dipakai pada kalimat yang tempatnya masih dipertanyakan atau belum diketahui. Baik berupa pertanyaan ataupun bukan pertanyaan

Berikut contohnya:
-      Sekarang si Andi kuliah di mana?
-      Saya tidak tahu di mana dia kuliah.
-      Kita akan terus bekerja keras, di mana pun kita berada.

Apabila menggunakan bentuk perulangan, yaitu kata di mana-mana,  artinya adalah di banyak tempat yang tempatnya tidak dirinci secara jelas.

Contoh:
-      Di mana-mana selalu ada orang yang tidak baik.

-      Musim hujan begini banyak sekali genangan air di mana-mana.

Itulah penggunaan kata "di mana" salah dan benar. Pelajari teknik-teknik penulisan, ilmu dan teknik edit naskah, di Panduan Rahasia Edit Naskah yang bisa didapatkan di www.editnaskah.com

Mari menyebarkan info, ilmu dan inspirasi

Masukkan email untuk dapat Artikel Terbaru, GRATIS!

Related Posts

loading...
Previous
Next Post »
Comments
0 Comments